Penguatan Harga Karet Akibat Harga Minyak Yang Masih Bertahan di Zona Hijau Ditambah Berlanjutnya Pelemahan Nilai Tukar Yen
Market Analisis PT.KPBN - Pada perdagangan di bursa komoditas Sicom dan Tocom pagi ini (21/04) harga karet sedang terpantau mengalami penguatan cukup deras, setelah pada sesi perdagangan kemarin ditutup melemah.
Pelemahan harga karet kemarin terjadi akibat harga minyak mentah yang mengalami penurunan di akhir perdagangan pekan lalu. Meskipun kemarin harga komoditas energi tersebut bergerak rebound, namun para pelaku pasar belum tergerak untuk meningkatkan pembelian karet alam. Sementara itu nilai tukar yen yang mengalami kenaikan kemarin juga turut memberikan beban bagi harga karet untuk melanjutkan kenaikan.
Untuk sesi perdagangan Overnight di bursa Tocom kemarin tampak tidak begitu banyak data-data ekonomi penting yang dituju sehingga para pelaku pasar lebih memfokuskan pada pergerakan harga minyak mentah dunia di sesi perdagangan AS semalam. Harga minyak mentah diperdagangkan lebih tinggi semalam (20/04), setelah China mengambil langkah untuk mendorong perekonomiannya. Berposisi sebagai konsumen minyak terbesar ke-2 di dunia, laju pertumbuhan ekonomi China jelas memiliki dampak langsung terhadap permintaan energi. Sentimen juga didukung oleh data yang menunjukkan perimbangan parsial dalam stok di titik pengiriman minyak mentah AS, membantu menstabilkan pasar yang sebelumnya terbebani oleh data output Arab Saudi yang mendekati rekor tertinggi. Perusahaan jasa minyak Genscape melaporkan pengurangan lebih dari 900.000 barrel di titik pengiriman Cushing, Oklahoma antara Selasa dan Jumat pekan lalu (14-17 April). Sedangkan ketegangan di Timur Tengah dan penurunan jumlah rig pengeboran minyak di AS pada pekan lalu juga turut menyediakan support bagi harga 'emas hitam' untuk terus menguat dalam jangka pendek, menurut sejumlah trader.
Untuk pergerakan harga karet alam pagi ini tidak banyak data ekonomi yang rilis dari China dan Jepang yang berpotensi merubah arahan pergerakan harga saat ini. Harga karet alam pagi ini menguat masih ditimbulkan akibat penguatan harga minyak yang terjadi semalam ditambah pelemahan nilai tukar Yen. Nilai tukar yen melemah hari ini akibat mata uang dollar AS semalam rally disupport pelemahan Euro yang sedang terjadi akibat kekhawatiran para pelaku pasar terhadap resiko default yang meningkat di Yunani.
Dengan demikian, Analis PT.KPBN memperkirakan bahwa pergerakan harga karet pada perdagangan hari ini akan berupaya tetap berada di zona hijau memanfaatkan sentiment rally harga minyak dan nilai tukar Yen yang sedang melemah. Namun demikian tidak tertutup kemungkinan akan terjadi retreat di peralihan sesi bursa Tocom akibat para pelaku pasar bersiap menanti data stok minyak mingguan terbaru AS yang akan dirilis oleh API dan EIA pada malam ini dan esok hari. Untuk perdagangan hari ini harga karet Tocom kontrak bulan Mei 2015 diperkirakan akan menemui resistance di posisi 204.00 yen. Resistance selanjutnya ada di 207.00 yen. Sementara itu harga akan menemui support di posisi 199.00 yen dan selanjutnya di 195.00 yen. Sedangkan untuk harga karet di bursa Sicom untuk jenis RSS_3 hari ini kemungkinan akan bergerak ranging antara 165.50-169.50 USCts/kg, lalu untuk jenis TSR_20 berada di range harga 136.50-140.50 USCts/kg.
Senior Market Analis : Andrial S./AIP/PT.KPBN
Editor : Neo/AIP/PT.KPBN