10 Jul 2014
Jelang rilis data industri minyak sawit Malaysia oleh MPOB pada hari ini, harga CPO terpantau melemah cukup signifikan. Aksi wait and see para investor terhadap posisi supply dan demand CPO Malaysia dari data produksi, persediaan hingga ekspor membuat pergerakan beli dan jual masih terbatas sehingga memicu harga CPO untuk melemah.
Selain faktor aksi tunggu, pelemahan harga CPO di Bursa Malaysia juga dipicu oleh masih kuatnya nilai Ringgit Malaysia. Penguatan nilai Ringgit Malaysia berimbas pada pelemahan aksi beli khususnya investor asing karena harga CPO relatif menjadi lebih mahal bagi investor pemegang mata uang selain Ringgit.
Pada awal perdagangan hari ini di Bursa Malaysia, harga CPO terpantau mengalami pelemahan cukup signifikan. Harga CPO Bursa Malaysia untuk kontrak September 2014 turun hingga 0,72% ke tingkat harga 2.356 RM/ton atau melemah 17 RM/ton.
Sedangkan dari Bursa ICDX, harga CPO terpantau juga sedang bergerak melemah. Harga CPO berjangka ICDX untuk kontrak Agustus 2014 turun 0,54% ke tingkat harga Rp 9305 atau melemah Rp 50.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memprediksi harga CPO akan sangat dipengaruhi oleh rilis data MPOB pada hari ini. Hal tersebut dilandasi oleh posisi pergerakan CPO yang saat ini sedang kurang arahan sentimen sehingga membutuhkan faktor fundamental baru.
Editor: Jul Allensimage: Wikimediahttp://vibiznews.com/2014/07/10/jelang-rilis-data-mpob-hari-ini-harga-cpo-kembali-anjlok/++++++++© Inacom. All Rights Reserved.