KPBN News

PTPN Holding Tunjuk Dolly Pulungan Jadi Dirut PTPN VII

Manajemen Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) mengganti jajaran Direksi PTPN VII. Holding menunjuk Dolly Pulungan sebagai Direktur Utama PTPN VII menggantikan Andi Wibisono. Dolly sebelumnya menjabat sebagai Dirut PT Garam.
Dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis pada Kamis (28/9/2017) pagi, PTPN Holding menyebut merombak jajaran direksi PTPN VII.
`Pergantian ini sejalan dengan program transformasi perusahaan yang berkomitmen untuk tetap melakukan pengembangan pada sisi sumber daya manusia. Tujuannya adalah meningkatkan kinerja usaha,` ujar Dirut PTPN Holding Perkebunan Nusantara PTPN III, Dasuki Amir.
Menurutnya, perombakan direksi juga ditempuh untuk mencapai target-target PTPN Holding sesuai RKAP 2017. Dasuki juga menyebut perusahaan milik negara sektor perkebunan itu berkomitmen menunjukkan kinerja positif.
Selain menunjuk Dolly Pulungan sebagai Dirut PTPN VII, direksi juga menunjuk Muhammad Hanugroho yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Komersil PTPN X menjadi Direktur Komersil PTPN VII menggantikan Ganefi.
Turut hadir pada acara serah terima jabatan tersebut Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Dasuki Amsir beserta Komisaris Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) dan PTPN VII serta anggota Dewan Komisaris PTPN VII berikut jajaran Direksi Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero).
Dolly Pulungan sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Garam. Reputasi Dolly terkenal bagus dalam membenahi membenahi BUMN yang sedang dalam kondisi sulit. Sebelumnya, Dolly Pulungan adalah Dirkeu PTPN X, Dirut PTPN XI, dan sekarang Dirut PT Berdikari, jabatan terakhirnya diangkat sebagai Dirut PT Garam.
Pada pekan lalu, Holding Perkebunan Nusantara bersama Kementerian BUMN juga merombak posisi tujuh komisaris di PTPN IV, PTPN V, PTPN XI, dan PTPN XII.
Adapun komisaris baru yang diangkat adalah sebagai berikut: Suwhono sebagai Komisaris Utama PTPN IV; Ageng Purboyo Angrenggono sebagai Anggota Komisaris PTPN V; Karyanto Suprih sebagai Komisaris PTPN XI; Dedi Mawardi sebagai Komisaris Utama PTPN XI; HJG Winachyu sebagai Komisaris Independen PTPN XI; Tjahya Widayanti sebagai Komisaris PTPN XII; Tri Siswanto sebagai Komisaris Independen PTPN XII.
Holding Perkebunan Nusantara merupakan induk usaha dari PTPN I sampai PTPN XIV yang dibentuk berdasarkan PP No.72/2014. Sebanyak 90% saham PTPN I sampai PTPN XIV dimiliki oleh Holding Perkebunan Nusantara dan sisanya 10% dimiliki Pemerintah.
Holding Perkebunan Nusantara ini memiliki cakupan usaha berupa budidaya tanaman, produksi, perdagangan, pengembangan usaha bidang perkebunan, Agro Wisata, Agro Bisnis, Agro Industri, Agro Forestry, dan usaha lainnya dengan total aset hingga April 2017 sekitar Rp113 triliun.
Komoditas yang dikelola di atas lahan 1,18 juta hektare adalah kelapa sawit, karet, gula, teh, kopi, kakao, tembakau, aneka kayuan, buah-buahan, dan aneka tanaman lainnya.
Sumber : www.industri.bisnis.com & www.sawitindonesia.com