06 Jul 2006
Pemerintah Indonesia akan meningkatkan ekspor ke Timur Tengah melalui diversifikasi produk dan perluasan pasar.
Kepala Bidang Produk Industri BPEN khusus wilayah Afrika dan Timur Tengah Taufiqurrahman mengatakan meskipun volume perdagangan Indonesia ke Timur Tengah surplus, namun potensi pasar di negara tersebut masih banyak yang belum tergarap.
"Untuk itu program diversifikasi produk ekspor sudah saatnya dilakukan," katanya kemarin.
Selama beberapa dekade ekspor Indonesia ke Timur Tengah sebatas produk tekstil dan sebagian lagi furnitur produk perkayuan. Padahal negara tersebut sangat membutuhkan aneka produk lainnya seperti hasil pertanian, peternakan, manufaktur dan lainnya. Kesempatan itu lebih banyak dimanfaatkan oleh negara lain, padahal Indonesia memiliki peluang baik.
Untuk itu, pada November pemerintah Indonesia akan mengikuti pameran dagang khusus produk furnitur dan interior di Dubai.
"Namun pada Desember tahun ini juga, akan digelar Indonesian Solo Exhibition di tempat yang sama," Taufiqurrahman disela acara loka karya kiat sukses mengikuti pameran dagang di Batam.
© Inacom. All Rights Reserved.