05 Aug 2015
Pada perdagangan di bursa komoditas Tokyo Rabu pagi ini harga karet alami berjangka mengalami kenaikan yang lumayan (5/8). Harga karet alami berjangka rebound setelah mengalami penurunan untuk tiga sesi berturut-turut. Melemahnya nilai tukar yen dan rebound harga minyak membuat harga karet memiliki pijakan untuk menguat.
Hari ini mata uang yen Jepang melanjutkan penurunan untuk tiga sesi berturut-turut. Mata uang Jepang tersebut mengalami penurunan dan mencapai posisi paling rendah dalam 4 sesi belakangan hari ini. Lesunya yen membuat harga karet alami yang diperdagangkan di Tocom menjadi lebih murah bagi para pembeli luar negeri. Akhirnya hari ini permintaan komoditas tersebut kembali meningkat.
Sementara itu harga minyak mentah di akhir perdagangan dini hari tadi mengalami rebound yang signifikan. Harga mengalami kenaikan setelah pada perdagangan sebelumnya menyentuh level paling rendah dalam 6 bulan. Kenaikan harga minyak mentah menjadikan biaya produksi karet sintetis meningkat. Dampaknya permintaan terhadap karet alami merangkak naik.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak Januari 2016 hari ini tampak dibuka pada posisi 195,6 yen per kilogram. Harga karet alami berjangka mengalami pembukaan menguat sebesar 1,1 persen dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Saat ini harga terpantau turun sedikit dari posisi pembukaan dan berada di level 195,2 yen per kilogram.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan hari ini berpotensi untuk bertahan di teritori positif. Lesunya yen dan dorongan kenaikan harga minyak bisa membuka kesempatan harga karet lanjutkan kenaikan.
Untuk sesi perdagangan hari ini harga diperkirakan akan menemui level support di posisi 190,00 yen. Support selanjutnya ada di 185,00 yen. Sementara itu harga akan menemui resistance di posisi 200,00 yen dan 205,00 yen.
Ika Akbarwati/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
sumber: http://vibiznews.com/2015/08/05/dukungan-yen-dan-harga-minyak-angkat-kinerja-harga-karet-tocom/
© Inacom. All Rights Reserved.