Harga Gula Semakin Melemah, Produksi Tebu Brasil Melebihi Ekspektasi
Gatotcaesar 26 June 2014Harga gula di Bursa ICE US pada perdagangan Rabu 25 Juni 2014 terpantau ditutup kembali melemah untuk hari ke-4 secara beruntun. Pelemahan harga gula di Bursa ICE US dipicu oleh rilis data produksi tebu Unica.
Data produksi tebu Brasil yang dirilis pada Rabu lalu oleh Unica terpantau menjadi faktor fundamental negatif kuat bagi pergerakan harga gula di Bursa ICE US. Berdasarkan data Unica, dinyatakan bahwa produksi tabu Brasil hingga pertengahan Juni naik dari 2,03 juta ton pada akhir Mei menjadi 2,33 juta ton.
Penguatan level produksi tebu tersebut juga terpantau berada di atas ekspektasi pasar yang sebelumnya memprediksi output akan berada di level 2,2 juta ton. Imbas dari rilis data tersebut, harga gula menjadi semakin lemah di Bursa ICE US. Sebelumnya, harga gula mendapat beberapa faktor fundamental positif dari perkembangan cuaca di India dan wacana kebijakan pemerintah Brasil.
Cuaca panas di India yang berpotensi mengganggu produktivitas tebu di negara tersebut serta wacana peningkatan produksi bensin campuran ethanol dan minyak oleh pemerintah Brasil sempat melambungkan harga gula ICE US. Namun, tekanan dari peningkatan produksi tebu, terpantau masih memberikan pengaruh yang lebih kuat untuk melemahkan harga gula di bursa.
Pada perdagangan Rabu 25 Juni 2014 di Bursa ICE US, harga gula terpantau ditutup melemah. Harga gula berjangka ICE US untuk kontrak Juli 2014 turun 0,51% ke tingkat harga $17,72/ton atau melemah $0,09/ton.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memprediksi harga gula akan bergerak cenderung untuk melemah pada perdagangan hari ini. Hal tersebut dilandasi oleh sentimen negatif dari data produksi tebu Brasil diperkirakan masih akan kokoh mempengaruhi pergerakan harga gula sepanjang dua perdagangan tersisa di pekan ini. Terkait pergerakan harga gula di Bursa ICE, gula diprediksi akan bergerak di kisaran $17,30-$18.
http://www.bumn.go.id/ptpn9/berita/1745/Harga.Gula.Semakin.Melemah,.Produksi.Tebu.Brasil.Melebihi.Ekspektas++++++++++++++