Bantu Korban Gempa Cianjur, KPBN Salurkan Dana CSR dan Kebutuhan Pokok

Jakarta - PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) menyalurkan sejumlah bantuan kemanusiaan sebagai bentuk kepedulian dan dukungan para korban bencana gempa bumi yang terjadi di wilayah Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11) lalu. Gempa bumi tersebut mengakibatkan banyaknya korban jiwa, kerusakan berbagai bangunan, dan puluhan ribu orang mengungsi.
Untuk meringankan beban korban, KPBN bergerak cepat memberikan bantuan untuk korban gempa Cianjur yang diserahkan secara langsung oleh Kasubag Sekretariat dan Corcom Erwin Garnadi ke Posko Darurat PT Perkebunan Nusantara VIII, Kebun Gedeh/Tanawattee, Jl. Sukamulya, Sukamulya, Kec. Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43252 pada Jumat (25/11/2022).Erwin mengatakan, bantuan KPBN di antaranya, tenda, perlengkapan tidur, 100 sarung, vitamin, obat-obatan, beras, mie instan, popok bayi (diapers), air mineral, sarden, kornet, sosis, abon, serta pakaian dalam wanita dan anak-anak.“Kami keluarga besar KPBN menyampaikan duka cita yang mendalam atas terjadinya bencana alam gempa bumi dan semoga program CSR ini merupakan salah satu upaya menciptakan keselarasan hidup masyarakat, bantuan-bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita, dapat memberikan dorongan moril serta semangat kepada mereka untuk bangkit dan segera pulih pasca bencana gempa magnitudo 5,6 yang mengguncang wilayah tersebut pada Senin (21/11),” tambah Erwin.“Terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh KPBN, akan kami salurkan secepatnya kepada korban yang terdampak gempa bumi. Semoga perusahaan mendapatkan keberkahan dan bantuan yang disalurkan bermanfaat untuk orang banyak,” tutur Ricky Rahman Asisten Manajer Kebun Gedeh.“Bantuan yang diserahkan semoga dapat bermanfaat untuk korban yang terdampak gempa bumi di sekitar PT Perkebunan Nusantara VIII, Kebun Gedeh/Tanawattee, bantuan CSR yang diberikan merupakan bentuk kepedulian dari perusahaan, semoga bisa dimaksimalkan dan bisa meringankan kebutuhan keluarga korban” Tutur Rahmanto Amin Jatmiko Direktur KPBN di tempat terpisah.