Berita Terbaru

09 Mar 2015

Harga Kopi Arabika dan Robusta Sedikit Mahal Imbas Data Ekonomi AS

Harga Kopi Arabika dan Robusta Sedikit Mahal Imbas Data Ekonomi AS

Senin, 9 Maret 2015, 8:48 AM

Harga kopi arabika terpantau mengakhiri perdagangannya akhir pekan lalu di teritori positif (9/3). Harga kopi arabika berjangka di bursa ICE Futures masih sulit untuk keluar dari jebakan trend bearish yang telah menahan harga di kisaran terendah dalam satu tahun belakangan.



Meskipun demikian aksi bargain hunting  berhasil membawa harga berakhir di teritori positif untuk perdagangan terakhir pekan lalu.

Membaiknya data ekonomi di Amerika Serikat menaikkan sentiment terhadap kemungkinan meningkatnya permintaan dari negara tersebut. NFP di bulan Februari mengalami peningkatan sebesar 295K setelah direvisi turun menjadi 239K pada bulan Januari. Sementara itu tingkat pengangguran mengalami penurunan ke level 5,5 persen.

Harga kopi arabika terpukul mundur ke posisi paling rendah dalam satu tahun terakhir pada tanggal 3 Maret lalu. Potensi membengkaknya pasokan dari Brazil mengakibatkan kondisi tersebut.

Pada akhir perdagangan Sabtu dini hari lalu harga kopi arabika alami peningkatan. Harga kopi arabika untuk kontrak pengiriman bulan Mei yang merupakan kontrak paling aktif tersebut ditutup menguat sebesar 4,85 sen atau setara dengan 3,59 persen pada posisi 1,3990 dollar per pon.

Harga kopi robusta berjangka di bursa Liffe London  juga terpantau alami kenaikan di akhir sesi perdagangannya kemarin. Harga kopi robusta kontrak Mei meningkat sebesar 6 dollar atau 0,32 persen dan ditutup pada posisi 1.881 dollar per ton. 

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya masih bergerak dalam pola sideways. Kekhawatiran mengenai lesunya kondisi ekonomi global yang berpotensi menjatuhkan permintaan terhadap kopi telah mengakibatkan harga melorot terus. Di tengah kondisi tersebut aksi bargain hunting yang mendorong rebound teknikal tidak bisa dihindari.

Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level support di posisi 1,3077 dollar dan 1,2958 dollar. Sedangkan level resistance yang akan dihadapi jika terjadi rebound ada pada 1,4200 dollar dan 1,4467  dollar.

Harga kopi robusta berjangka di Liffe London akan menghadapi level resistance pada posisi 1.898 dollar dan resistance selanjutnya ada di 1.936 dollar. Sementara itu harga akan menghadapi support pada posisi 1.852 dollar dan 1.817 dollar.

Ika Akbarwati/VMN/VBN /Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

http://vibiznews.com/2015/03/09/harga-kopi-arabika-dan-robusta-sedikit-mahal-imbas-data-ekonomi-as/

Logo KPBN

Contact Us

Jl. Cut Meutia NO. 11, RT. 13, RW. 05, Cikini, Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta. Kode Pos. 10330

(021)3106685, (021)3907554 (Hunting)

humas@inacom.co.id

PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara

Social Media

© Inacom. All Rights Reserved.