Harga Karet Ikuti Lesunya Harga Minyak Namun Berpotensi Rebound
Tue, 3 March 2015, 8:52 AM
Vibiznews - Pada perdagangan di bursa komoditas Tokyo Selasa pagi ini harga karet berjangka tampak mengalami penurunan setelah berhasil mempertahankan rally selama empat sesi berturut-turut sebelumnya (3/3).
Melemahnya harga karet berjangka di Tocom tersebut terjadi setelah harga minyak mentah ditutup melemah pada akhir perdagangan Senin. Harga minyak mentah Brent bahkan berakhir dengan membukukan pelemahan nyaris 3 persen.
Karet berjangka bergerak turun seiring dengan melempemnya harga minyak mentah. Menteri Luar Negeri Iran menyatakan bahwa kesepakatan mengenai program nuklirnya kemungkinan besar akan dicapai minggu ini. Penyelesaian konflik antara Iran dan negara-negara Barat berpotensi menggiatkan ekspor minyak mentah dari negara tersebut yang saat ini terhambat akibat embargo.
Meskipun menerima sentiment negative kuat berupa melemahnya harga minyak, harga karet berjangka hanya turun terbatas. Kondisi ini terjadi akibat berkembangnya sentiment positif berupa harapan stimulus moneter lanjutan dari pemerintah dan bank sentral Tiongkok.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak Agustus mengalami pelemahan yang cukup signifikan pagi ini. Harga karet alami untuk kontrak tersebut dibuka pada posisi 221,40 yen per kilogram. Harga mengalami pelemahan sebesar 0,70 yen per kilogram atau setara dengan 0,35 persen. Saat ini harga karet terpantau mulai bergerak ke teritori positif dengan membukukan kenaikan sebesar 0,6 yen di posisi 222,70 yen per kilogram.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan hari ini akan bisa mengarah ke teritori positif. Harga karet sudah mendapatkan dukungan fundamental positif yang cukup kuat akibat pemulihan sektor manufaktur Tiongkok di bulan Februari dan harapan kelanjutan stimulus moneter di negara tersebut.
Untuk perdagangan hari ini harga karet Tocom diperkirakan akan menemui resistance di posisi 224,00 yen. Resistance selanjutnya ada di 227,00 yen. Sementara itu harga akan menemui support di posisi 218,00 yen dan 215,00 yen.
Ika Akbarwati/VMN/VBN /Senior Analyst-Vibiz Research Center Editor: Jul Allens
http://vibiznews.com/2015/03/03/harga-karet-ikuti-lesunya-harga-minyak-namun-berpotensi-rebound/