04 May 2015
4 May 2015
SIAK (RIAUPOS.CO) - Petani perkebunan sawit tradisional di Siak diajarkan pengembangan teknologi tepat guna oleh Pemkab. Kadishutbun Siak Ir Teten Efendi, tak hanya petani peternak juga ikut dilibatkan.
“Mereka tak hanya mendapatkan pembekalan teori semata melakukan praktek langsung,” kata Teten, akhir pekan lalu.
Ia menyebutkan, kegiatan seperti ini diharapkan akan terjadi integrasi yang berkelanjutan antara perkebunan kelapa sawit-peternakan yang dalam hal ini adalah sapi. Di samping itu, membantu meningkatkan kesejahteraan petani dan keluar dari lingkaran kemiskinan adalah mengembangkan sistem pertanian yang mempunyai nilai ekonomis ekologis dan sosial budaya berkelanjutan.
“Model pengembangan pertanian terpadu yang berkelanjutan,” katanya.
Ia menambahkan, prinsipnya merupakan keterpaduan antara tanaman pangan, tanaman pakan ternak dan berbagai jenis usaha ternak sehingga petani
”Integrasi atau keterpaduan tidak hanya dari segi teknis pertanian tetapi juga kelembagaan (antar instansi terkait) yang mantap untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang mampu mengintegrasikan antara sistem pertanian dan peternakan yang efisien sehingga kemakmuran petani secara nyata dapat ditingkatkan,’’ jelasnya.
Menurutnya adapun manfaat dari ini adalah mendukung keberhasilan usaha tani melalui peningkatan jumlah dan mutu produksi serta penurunan biaya produksi usaha tani.(aal/mal)
http://www.bumn.go.id/ptpn5/berita/13397/Pemkab.Kembangkan.Teknologi.Tepat.Guna.Sawit
© Inacom. All Rights Reserved.