KPBN News

Inacom Genjot Ekspor Minyak Sawit

PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) atau Indonesia Commodity (Inacom), anak usaha Holding PT Perkebunan Nusantara III (persero), bekerja sama dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank serta PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB).
Perjanjian kerja sama ditandatangani Direktur Utama PT KPBN Edward S Ginting, Kepala Divisi Penugasan dan Pengembangan Bisnis LPEI Ridha Farid Lesmana, serta SEVP Komersial dan UMKM Bank BJB Beny Riswandi di Jakarta, kemarin.
Dalam perjanjian itu, PT KPBN memperoleh aliran kredit modal kerja ekspor dan trade finance dari LPEI serta pembiayaan modal kerja dari Bank BJB dengan total Rp400 miliar dan berjangka waktu 12 bulan.
Edward mengungkapkan kerja sama ini merupakan langkah awal perusahaan untuk masuk ke pasar lebih besar. `Fungsi PT KPBN ialah agen pemasaran dari 14 PTPN di Indonesia, sedangkan pasar yang ada sangat besar,` kata Edward.
Edward menjelaskan produksi minyak sawit (crude palm oil/CPO) di Indonesia per tahunnya ialah 46 juta ton. Adapun dari PTPN Group berkontribusi sekitar 3,5 juta ton atau sekitar 8%-9% terhadap total komoditas di Indonesia. `Itu artinya masih ada jutaan ton lagi yang siap dipasarkan,` terangnya.
Edward berharap aliran dana itu dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan memaksimalkan ekspor CPO ke luar negeri. Beberapa negara yang menjadi target ekspor ialah India, Afrika, dan sebagian Eropa.
`Kami harap tambahan modal ini mampu berkontribusi lebih banyak lagi sehingga bisa mulai membeli dari pabrik kelapa sawit swasta dan mengekspornya secara langsung ke luar negeri,` tuturnya.
Pemimpin Divisi Kredit Korporasi dan Komersial Bank BJB Dicky Syahbandinata menyatakan pihaknya bekerja sama dengan PT KPBN karena fundamen perusahaan yang cukup baik dan melihat ada potensi untuk tumbuh.

SUMBER : mediaindonesia.com