Harga Minyak WTI Terdesak Penurunan Harga Bensin
Pada akhir perdagangan Selasa dini hari harga minyak mentah WTI harus kembali menggenapi perdagangannya di teritori negatif (15/9). Harga minyak mentah WTI ringsek setelah harga bensin berjangka anjlok di pasar energi Amerika Serikat. Meskipun demikian data yang menunjukkan terjadinya penarikan besar-besaran cadangan minyak mentah di Cushing memberikan support bagi pergerakan harga komoditas ini.
Harga bensin berjangka di Nymex malam tadi anjlok nyaris 4 persen. Laporan konsumsi sepanjang musim panas mengindikasikan terjadi penurunan yang tajam. Padahal musim panas merupakan puncak konsumsi bensin karena libur panjang membuat masyarakat mengemudi lebih jauh.
Data ekonomi Tiongkok yang kurang baik juga menjadi penyebab mundurnya harga minyak mentah. Pertumbuhan investasi dan output pabrik di Tiongkok berada di bawah prediksi pada bulan Agustus lalu.
Pada akhir perdagangannya harga minyak mentah WTI untuk kontrak Oktober terpantau ditutup pada posisi 44 dollar per barel. Harga komoditas tersebut membukukan penurunan yang signifikan yaitu sebesar 63 sen atau setara dengan 1,4 persen.
Harga minyak mentah berjangka Brent juga tampak mengalami pelemahan yang cukup mantap di akhir perdagangannya. Harga komoditas ini tergerus turun sebesar 1,70 dollar atau setara dengan 3,6 persen dan ditutup pada posisi 46,40 dollar per barel.
Pagi ini harga minyak mentah WTI di sesi Asia terpantau bergerak terbatas. Harga mengalami peningkatan sedikit dibandingkan level penutupan perdagangan dini hari tadi. Saat ini harga berada di posisi 44,28 dollar per barel.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini di sesi Asia berpotensi untuk mengalami penurunan lanjutan. Sentimen negatif masih cukup kuat terjadi di pasar minyak mentah berjangka ini.
Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI diperkirakan akan mengalami resistance di level 46,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 48,00 dollar. Jika terjadi pergerakan yang justru berbalik melemah harga akan menemui support pada posisi 43,00 dollar dan 41,00 dollar.
Ika Akbarwati/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research CenterEditor: Jul Allens
Sumber: http://vibiznews.com/2015/09/15/harga-minyak-wti-terdesak-penurunan-harga-bensin/