KPBN News

Harga Gula Bergerak Bangkit dari 6 Tahun Terendah

Harga gula berjangka di akhir perdagangan bursa komoditas ICE Futures New York dini hari tadi mengalami peningkatan yang mantap dan berhasil bertahan di teritori positif (2/4).
Harga gula melejit kencang dari posisi paling rendah dalam 6 tahun belakangan yang terjadi pada perdagangan sebelumnya. Aksi short covering dan bargain hunting memberikan dukungan bagi harga gula berjangka di bursa komoditas ICE Futures tersebut.
Tekanan jual di pasar gula berjangka ICE Futures New York dan Liffe London masih kuat karena pasokan yang kuat dan permintaan yang sedang turun. Kondisi cuaca di Brazil membaik. Sejak pertengahan Januari lalu harga gula berjangka telah mengalami penurunan yang massif akibat adanya kekhawatiran mengenai penyusutan permintaan global.
Harga gula kasar berjangka di ICE Futures mengalami penguatan pada penutupan perdagangan Kamis dini hari tadi ditutup naik dengan cukup signifikan sebesar 0,39 sen atau setara dengan 3,27 persen pada posisi 12,32 sen per pon. Pada perdagangan sebelumnya harga gula sempat melempem hingga mencapai level 11,94 sen per pon.
Sementara itu harga gula putih di Liffe London justru terlihat mengalami kenaikan mantap. Harga ditutup menguat sebesar 2,70 dollar atau setara dengan 0,76 persen dan ditutup pada posisi 358,10 dollar per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga gula kasar berjangka di New York dan gula putih berjangka di bursa komoditas Liffe London pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi untuk melanjutkan penurunan. Saat ini indikator teknikal berada dalam kondisi bearish kuat sehingga dibutuhkan dorongan fundamental yang amat kuat – yang hingga saat ini belum tersedia – untuk bisa membuat solid kenaikan yang terjadi. Kenaikan yang terjadi pada perdagangan malam tadi baru sebatas akibat dorongan teknikal.
Harga gula kasar berjangka di ICE Futures New York berpotensi mengetes level resistance pada posisi 12,62 sen dan 13,00 sen. Sedangkan level support yang akan dites ada pada posisi 11,80 sen dan 11,50 sen.

Editor : Neo/AIP/PT.KPBN